Klaten - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 121 Kodim 0723 Klaten baru-baru ini menyelesaikan proyek rehabilitasi rumah tidak layak huni di Desa Tambong Wetan, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten. (12/8/2024)
Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki kondisi tempat tinggal bagi warga kurang mampu, memberikan mereka lingkungan yang lebih sehat dan layak huni. Rehabilitasi rumah tidak layak huni yang dilaksanakan dalam TMMD Reguler 121 ini mencakup perbaikan struktural dan perbaikan fasilitas dasar seperti atap, dinding, lantai, serta sanitasi.
Baca juga:
Semangat Warga Gunung Gajah Hadapi TMMD
|
Program ini memberikan perhatian khusus pada rumah-rumah yang kondisi fisiknya sangat memprihatinkan dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan bagi penghuninya. Selama proses rehabilitasi, Satgas TMMD bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk melaksanakan pekerjaan renovasi.
Para anggota tim TMMD, bersama dengan relawan dan masyarakat, melakukan berbagai perbaikan mulai dari penggantian atap, perbaikan dinding, hingga pemasangan fasilitas sanitasi baru.
" Saya sangat bersyukur dengan bantuan ini. Rumah kami sebelumnya sangat tidak layak, dan sekarang kami merasa lebih aman dan nyaman tinggal di rumah yang sudah diperbaiki." Ungkap Hartini salah satu penerima Rehab rumah tidak layak huni.
Rehab rumah ini diharapkan memberikan manfaat jangka panjang bagi keluarga yang tinggal di rumah-rumah yang telah diperbaiki, termasuk menyediakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi penghuni rumah dan mengurangi risiko bencana dan kerusakan yang disebabkan oleh kondisi rumah yang buruk.
Program rehabilitasi rumah ini melibatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, komunitas lokal, dan donatur. Kerja sama ini memastikan bahwa proses rehabilitasi berjalan lancar dan memberikan hasil yang memuaskan.
Rehabilitasi rumah tidak layak huni dalam TMMD Reguler 121 Kodim 0723 Klaten mencerminkan komitmen TNI untuk tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat. Dengan perbaikan rumah ini, diharapkan dapat memperkuat ikatan komunitas dan memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari warga desa. (Red)